Rapat pembentukan komite tidak tetap kelas VII SMP Negeri 7 Yogyakarta dilaksanakan Rabu, 8 Agustus 2019 di Balai RW Demakan Baru. Acara ini rutin digelar tiap tahun dengan agenda pelerehan anggota komite tidak tetap periode 2018-2019 dan pembentukan anggota komite tidak tetap periode 2019-2020.
Anggota komite tidak tetap beranggotakan 12 orang (wali siswa) yang merupakan hasil pilihan wali siswa dari kelas VII A sampai dengan VII F masing-masing 2 orang.
Dalam sambutannya, Kepala SMP Negeri 7 Yogyakarta selain menyampaikan masalah pokok yaitu pemilihan anggota komite tidak tetap juga menyampaikan hal-hal dapat dimusyawarahkan oleh anggota komite tidak tetap bersama dengan anggota komite tetap di antaranya pengadaan seragam olah raga dan seragam batik.
Setelah bermusyawarah, para wali siswa tiap-tiap kelas berhasil memilih perwakilannya masing-masing dua orang sebagai anggota komite tidak tetap periode 2019-2020 yang terdiri atas:
- Perwakilan kelas VII A, yaitu:
- E. Retno SIWI H orangtua dari Astagina Siwi
- Danang Dwi D orangtua dari Titania Rizka A.
- Perwakilan kelas VII B, yaitu:
- Linda Rusmi Yanti orangtua Wastu Tirta
- Albertus Danang E orangtua dari Wijasem Adiwongso N
- Perwakilan kelas VII C, yaitu:
- Hasta Dewa P. orangtua dari Hasan Pramanca P.
- M.Syaefuddin orang tua dari Diem Must Manda S.
- Perwakilan kelas VII D, yaitu:
- Yuliwati Ambarwati orangtua dari Gendhis
- Julisitiyani orangtua dari Az-Zahra Septanada P.
- Perwakilan kelas VII E, yaitu:
- Ana Nur Triswidyowati orangtua dari Sachio Daffa Pangaribuan
- Riska Apriani, S.Psi, Ch.Cht orangtua dari Adyeka Risky A.R
- Perwakilan kelas VII F, yaitu:
- Syawalti Kurnia T orangtua dari Gita Relung Hat
- Dwi Ardiyana Putra orangtua dari Zahra Illa S.Ai
Selama proses rapat berlangsung suasana terasa tidak tegang karena dipandu ioleh Kepala Sekolah yang ramah dan banyak canda. Dalam rapat tersebut, Ketua Komite Sekolah, Atik Purwatiningsih, SE, M.Acc. juga menyampaikan pidato. Dalam pidatonya beliau berkata, “Dalam proses pendidikan yang maju, pelibatan orang tua akan menjadi daya dukung dalam kemajuan anak dan sekolah. Orang tua tidak melepaskan diri dari proses pendidikan dan penguatan pembelajaran anak. Oleh karena itu, tahun lalu komite sekolah melaksanakan kegiatan motivasi untuk penguatan pembelajaran anak."
"Selamat dan semoga dengan terbentuknya komite sekolah tidak tetap yang baru ini membuat SMPN 7 Yogyakarta semakin maju" demikian kata penutup dan doa oleh Budi Santoso, S.Pd, Wakasek Humas/Sarpras, yang bertugas sebagai MC. (ydb)